At-Tariq (الطارق)

Surat Ath Thaariq terdiri atas 17 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Balad. Dinamai Ath Thaariq (yang datang di malam hari) diambil dari perkataan Ath Thaariq yang terdapat pada ayat 1 surat ini.

Ayat-ayat:

وَالسَّمَاۤءِ وَالطَّارِقِۙ

Terjemahan: Demi langit dan yang datang pada malam hari.

Transliterasi: waalssamaa-i waalththaariqi

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الطَّارِقُۙ

Terjemahan: Dan tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?

Transliterasi: wamaa adraaka maa alththaariqu

النَّجْمُ الثَّاقِبُۙ

Terjemahan: (yaitu) bintang yang bersinar tajam,

Transliterasi: alnnajmu altstsaaqibu

اِنْ كُلُّ نَفْسٍ لَّمَّا عَلَيْهَا حَافِظٌۗ

Terjemahan: setiap orang pasti ada penjaganya.

Transliterasi: in kullu nafsin lammaa 'alayhaa haafizhun

فَلْيَنْظُرِ الْاِنْسَانُ مِمَّ خُلِقَ

Terjemahan: Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan.

Transliterasi: falyanzhuri al-insaanu mimma khuliqa

خُلِقَ مِنْ مَّاۤءٍ دَافِقٍۙ

Terjemahan: Dia diciptakan dari air (mani) yang terpancar,

Transliterasi: khuliqa min maa-in daafiqin

يَّخْرُجُ مِنْۢ بَيْنِ الصُّلْبِ وَالتَّرَاۤىِٕبِۗ

Terjemahan: yang keluar dari antara tulang punggung (sulbi) dan tulang dada.

Transliterasi: yakhruju min bayni alshshulbi waalttaraa-ibi

اِنَّهٗ عَلٰى رَجْعِهٖ لَقَادِرٌۗ

Terjemahan: Sungguh, Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup setelah mati).

Transliterasi: innahu 'alaa raj'ihi laqaadirun

يَوْمَ تُبْلَى السَّرَاۤىِٕرُۙ

Terjemahan: Pada hari ditampakkan segala rahasia,

Transliterasi: yawma tublaa alssaraa-iru

فَمَا لَهٗ مِنْ قُوَّةٍ وَّلَا نَاصِرٍۗ

Terjemahan: maka manusia tidak lagi mempunyai suatu kekuatan dan tidak (pula) ada penolong.

Transliterasi: famaa lahu min quwwatin walaa naasirin

وَالسَّمَاۤءِ ذَاتِ الرَّجْعِۙ

Terjemahan: Demi langit yang mengandung hujan,

Transliterasi: waalssamaa-i dzaati alrraj'i

وَالْاَرْضِ ذَاتِ الصَّدْعِۙ

Terjemahan: dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan,

Transliterasi: waal-ardhi dzaati alshshad'i

اِنَّهٗ لَقَوْلٌ فَصْلٌۙ

Terjemahan: sungguh, (Al-Qur'an) itu benar-benar firman pemisah (antara yang hak dan yang batil),

Transliterasi: innahu laqawlun fashlun

وَّمَا هُوَ بِالْهَزْلِۗ

Terjemahan: dan (Al-Qur'an) itu bukanlah sendagurauan.

Transliterasi: wamaa huwa bialhazli

اِنَّهُمْ يَكِيْدُوْنَ كَيْدًاۙ

Terjemahan: Sungguh, mereka (orang kafir) merencanakan tipu daya yang jahat.

Transliterasi: innahum yakiiduuna kaydaan

وَّاَكِيْدُ كَيْدًاۖ

Terjemahan: Dan Aku pun membuat rencana (tipu daya) yang jitu.

Transliterasi: wa-akiidu kaydaan

فَمَهِّلِ الْكٰفِرِيْنَ اَمْهِلْهُمْ رُوَيْدًا ࣖ

Terjemahan: Karena itu berilah penangguhan kepada orang-orang kafir itu. Berilah mereka itu kesempatan untuk sementara waktu.

Transliterasi: famahhili alkaafiriina amhilhum ruwaydaan